Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2021

Menikah Dalam Pandangan Al-qur'an

Gambar
Allah ta’ala, dalam sebuah firman-Nya mengibaratkan suami sebagai pakaian bagi istri dan istri adalah pakaian bagi suami. ”هُنَّ لِبَاسٌ لَكُمْ وَأَنْتُمْ لِبَاسٌ لَهُنَّ” Artinya:  “ Istri-istri adalah pakaian untuk kalian. Demikian pula kalian merupakan pakaian untuk mereka”.  1. QS. Al-Baqarah (2): 187. 2. Pakaian berfungsi sebagai penutup aurat  [QS. Al-A’raf (7): 26]. Begitu pula pasangan kita berfungsi untuk menutup aurat dan aib kita. Suami dan istri harus saling menutupi aib masing-masing. Sehebat apapun seseorang, ketika sudah berumah tangga maka kekurangan dan kelemahannya akan sangat diketahui oleh pasangannya. Di sinilah seorang suami harus menutupi aib istrinya dan seorang istri juga harus menutupi aib suaminya. Bukan sebaliknya, justru suami atau istri malah menjadi corong informasi yang menyebabkan aib istri atau suami diketahui oleh tetangganya, teman kerjanya, teman arisannya atau rekan bisnisnya. Begitu pula problematika rumah tangga, tidak p...

Dunia di Tanganku Akhirat di Hatiku

Gambar
Orang yang cerdas adalah orang yang tidak tertipu dengan gemerlapnya dunia, dan dia menyibukkan diri untuk mengumpulkan bekal setelah kematiannya, guna meraih kebahagian sesungguhnya yaitu SURGA.  Berkata Ali bin Abi Thalib,  ارْتَحَلَتِ الدُّنْيَا مُدْبِرَةً وَارْتَحَلَتِ الْآخِرَةُ مُقْبِلَةً، وَلِكُلِّ وَاحِدَةٍ مِنْهُمَا بَنُونَ، فَكُونُوا مِنْ أَبْنَاءِ الْآخِرَةِ وَلَا تَكُونُوا مِنْ أَبْنَاءِ الدُّنْيَا، فَإِنَّ الْيَوْمَ عَمَلٌ وَلَا حِسَابَ وَغَدًا حِسَابٌ وَلَا عَمَلٌ  “Dunia akan meninggalkan kita dan akhirat akan menghampiri kita. Masing-masing memiliki anak-anak. Jadilah kalian anak-anak akhirat, jangan menjadi anak-anak dunia. Hari ini di dunia hanya ada amal tanpa hisab tetapi esok di akhirat kelak yang ada adalah hisab tanpa amal". (HR. Bukhori).  Kalimat mutiara yang sangat menyentuh dari sahabat Ali bin Abi Thalib ini mengingatkan kita agar menjadi hamba yang cerdas dalam menyikapi panggung dunia dan fokus untuk meraih surga.  Dunia...

Belajarlah Seperti Jam Dinding

Gambar
Dilihat orang atau tidak, ia tetap berdenting. Dihargai orang atau tidak, ia tetap berputar. Walau tak seorang pun mengucapkan terimakasih, ia tetap bekerja. Setiap jam, setiap menit, bahkan setiap detik. Teruslah berbuat baik kepada sesama meskipun perbuatan baik kita tidak dinilai, dan diperhatikan oleh orang lain. Ibarat jam dinding yang terus bekerja, walaupun tak dilihat. namun, senantiasa memberi manfaat bagi orang sekitarnya. Allah Ta'ala berfirman, لِلَّذِيْنَ اَحْسَنُوا الْحُسْنٰى وَزِيَادَةٌ ۗوَلَا يَرْهَقُ وُجُوْهَهُمْ قَتَرٌ وَّلَا ذِلَّةٌ ۗاُولٰۤىِٕكَ اَصْحٰبُ الْجَنَّةِ هُمْ فِيْهَا خٰلِدُوْنَ Bagi orang-orang yang berbuat baik, ada pahala yang terbaik (surga) dan tambahannya (kenikmatan melihat Allah). Dan wajah mereka tidak ditutupi debu hitam dan tidak (pula) dalam kehinaan. Mereka itulah penghuni surga, mereka kekal di dalamnya .  (QS. Yunus : 26). Maka ikhlaskanlah apa yang telah kita lakukan, Jangan pernah mengharap balasan kepada siapapun, biarlah Allah...